Friday, September 28, 2012

Cara Kerja Kopling Mekanis

Prinsip dan Sistem Kerja Kopling Mekanis (Manual Clutch)- Kopling mekanis adalah kopling yang cara kerjanya diatur oleh handel kopling, dimana pembebasan dilakukan dengan cara menarik handel kopling pada batang kemudi. Kedudukan kopling ada yang terdapat pada crankshaft (poros engkol/kruk as) (misalnya: Honda S90Z, Vespa, Bajaj dan lain-lain) dan ada yang berkedudukan pada as primer (input/main shaft) (misalnya: Honda CB 100 dan CB 125, Yamaha, Suzuki dan Kawasaki).
Sistem kopling mekanis terdiri atas bagian-bagian berikut yaitu a) mekanisme handel terdiri atas: handel, tali kopling (kabel kopling), tuas (batang) dan pen pendorong. b) mekanisme kopling terdiri atas (gambar 7.2): gigi primer kopling (driven gear), rumah (clutch housing), plat gesek (friction plate) plat kopling (plain plate), per (coil spring), pengikat (baut), kopling tengah (centre clutch), plat tutup atau plat penekan (pressure plate), klep penjamin dan batang penekan/pembebas (release rod).
Rumah kopling (clutch housing) ditempatkan pada poros utama (main shaft) yaitu poros yang menggerakkan semua roda gigi transmisi . Tetapi rumah kopling ini bebas terhadap poros utama, artinya bila rumah kopling berputar poros utama tidak ikut berputar. Pada bagian luar rumah kopling terdapat roda gigi (diven gear) yang berhubungan dengan roda gigi pada poros engkol sehingga bila poros engkol berputar maka rumah kopling juga ikut berputar.
Agar putaran rumah kopling dapat sampai pada poros utama maka pada poros utama dipasang hub kopling (clutch sleeve hub). Untuk menyatukan rumah kopling deng hub kopling digunakan dua tipe pelat, yaitu pelat tekan (clutch driven plate/plain plate) dan pelat gesek (clutch drive plate/friction plate). Pelat gesek dapat bebas bergerak terhadap hub kopling, tetapi tidak bebas terhadap rumah kopling. Sedangkan pelat tekan dapat bebas bergerak terhadap rumah kopling, tetapi tidak bebas pada hub kopling.

Gambar 7.2 Konstruksi kopling plat banyak dengan penggerak tipe coil spring (pegas keong)


Cara kerja kopling mekanis adalah sebagai berikut:
Bila handel kopling pada batang kemudi bebas (tidak ditarik)maka pelat tekan dan pelat gesek dijepit oleh piring penekan (clutch pressure plate) dengan bantuan pegas kopling sehingga tenaga putar dari poros engkol sampai pada roda belakang.
Sedangkan bila handel kopling pada batang kemudi ditarik maka kawat kopling akan menarik alat pembebas kopling. Alat pembebas kopling ini akan menekan batang tekan (pushrod) atau release rod yang ditempatkan di dalam poros utama. Pushrod akan mendorong piring penekan ke arah berlawanan dengan arah gaya pegas kopling. Akibatnya pelat gesek dan pelat tekan akan saling merenggang dan putaran rumah kopling tidak diteruskan pada poros utama, atau hanya memutarkan rumah kopling dan pelat geseknya saja.
Ilustrasi aliran tenaga (putaran) dari mesin ke transmisi adalah seperti terlihat pada gambar 7.3, 7.4 dan 7.5 berikut ini. Gambar 7.3 mengilustrasikan saat handel kopling ditekan sehingga kopling saat ini tidak meneruskan putaran dari mesin ke transmisi. Pada gambar 7.4 mengilustrasikan saat handel kopling mulai dilepas sehingga saat ini plat–plat pada kopling mulai berhubungan antara satu dengan yang lainnya sehingga putaran dari mesin (chranshaft) mulai diteruskan ke transmisi. Sedangkan pada gambar 7.5 mengilustrasikan saat handel kopling dilepas penuh sehingga putaran dari mesin diteruskan dengan sempurna ke transmisi karena antara plat kopling dan plat gesek pada kopling sudah saling berhubungan.

Gambar 7.3 Putaran mesin tidak diteruskan ke transmisi saat handel kopling ditekan


Gambar 7.4 Putaran mesin mulai diteruskan ke Transmisi saat handel kopling mulai dilepas

Gambar 7.5 Putaran mesin diteruskan dengan sempurna ke transmisi saat handel kopling dilepas

Pada tipe kopling mekanik terdapat dua cara untuk membebaskan kopling (putaran mesin tidak diteruskan ke transmisi), yaitu secara manual dan hidrolik. Metode pembebasan kopling secara manual adalah dengan menggunakan kabel kopling yang ditarik oleh handel kopling.

Terdapat tiga tipe untuk pembebasan kopling secara manual, yaitu:
1) Tipe dengan mendorong dari arah luar (outer push type) Pada tipe ini, jika handel kopling ditarik, plat penekan (pressure plate) akan ditekan ke dalam dari arah sebelah luar. Dengan tertekannya plat penekan tersebut, plat kopling akan merenggang dari plat penekan, sehingga kopling akan bebas dan putaran mesin tidak diteruskan ke transmisi. 
Gambar 7.6 Pembebas kopling dengan outer push type

2) Tipe dengan mendorong ke arah dalam (inner push type) Pada tipe ini, jika handel kopling ditarik, plat penekan (pressure plate) akan ditekan ke luar dari arah sebelah dalam. Dengan tertekannya plat penekan tersebut, plat kopling akan merenggang dari plat penekan, sehingga kopling akan bebas dan putaran mesin tidak diteruskan ke transmisi. 
Gambar 7.7 Pembebas kopling dengan inner push type

3) Tipe rack and pinion Pada tipe ini, dimungkinkan kopling dapat dihubungkan dan dilepas secara langsung. Konstruksinya sederhana namun mempunyai daya tahan yang tinggi sehingga cocok untuk sepeda motor bermesin putaran tinggi
Gambar 7.8 Pembebas kopling dengan rack and pinion type

Sedangkan metode pembebasan kopling tipe mekanik dengan menggunakan sistem hidrolik adalah dengan mengganti fungsi kabel kopling oleh cairan hidrolik. Cara kerjanya hampir sama dengan sistem rem yang menggunakan cairan/fluida hidrolik. Jika handel kopling/tangkai kopling ditarik, batang pendorong (pushrod) pada master cylinder mendorong cairan hidrolik yang berada pada slang. Kemudian cairan hidrolik tersebut menekan piston yang terdapat pada silinder pembebas (release cylinder).
Gambar 7.9 Pembebas kopling dengan sistem hidrolik

Akibatnya piston bergerak keluar dan mendorong pushrod yang terdapat pada bagian dalam poros utama transmisi. Pergerakan pushrod pada poros utama transmisi tersebut akan menyebabkan plat penekan pada kopling tertekan sehingga kopling akan terbebas dan putaran mesin tidak diteruskan ke transmisi.
Metode pembebasan kopling tipe mekanik dengan menggunakan sistem hidrolik mempunyai keuntungan, antara lain; lembut dan ringan dalam membebaskan dan menghubungkan pergerakan kopling, bebas penyetelan dan perawatan terkecuali pemeriksaan berkala/rutin pada system hidrolik seperti ketinggian cairan hidrolik, dan penggantian cairan dan perapat (seal) hidrolik. Dengan pergerakan yang ringan tersebut, maka tipe ini bisa menggunakan pegas kopling (clutch spring) yang lebih kuat dibanding kopling tipe mekanik yang menggunakan kabel kopling. Pegas kopling yang lebih kuat akan menyebabkan daya tekan/cengkram plat penekan menjadi lebih kuat juga saat kopling tersebut terhubung, sehingga proses penyambungan putaran mesin ke transmisi akan lebih baik.

Thursday, September 27, 2012

Harga dan Spesifikasi Accord Sedan


Accord Sedan adalah generasi Honda type Accord yang ke 9 mulai dari tahun 1976. Generasi kesembilan adalah Accord yang paling mewah namun masih mempertahankan cirri khasnya. Teknologi baru berlimpah dari bumper ke bumper, dalam ke luar, dan kedua sedan dan coupe memiliki gaya lebih berani daripada sebelumnya. Berikut mengenai Harga Dan Spesifikasi Accord Sedan

Harga Mulai Dari $21,680

LX
185-hp (SAE Net), 2.4-Liter, 16-Valve, DOHC i-VTEC® 4-Cylinder Engine with Direct Injection
Vehicle Stability Assist™ (VSA®) with Traction Control[2]
6-Speed Manual Transmission
Continuously Variable Transmission (CVT) (available)
Eco Assist™ System
Hill Start Assist
ULEV-2/PZEV CARB Emissions Rating[3]
16-Inch Alloy Wheels
Security System with Remote Entry
Chrome Door Handles
Dual-Zone Automatic Climate Control with Air-Filtration System
Rearview Camera with Guidelines
Bluetooth® HandsFreeLink®[4]
SMS Text Message Function
Illuminated Steering Wheel-Mounted Cruise, Audio, Phone and i-MID Controls
Pandora® Internet Radio Compatibility[5]
USB Audio Interface[6]
MP3/Auxiliary Input Jack
Advanced Compatibility Engineering™ (ACE™) II Body Structure
i-MID with 8-Inch WQVGA (480x320) Screen and Customizable Feature Settings
Chrome Exhaust Finisher

Harga Mulai Dari $23,390

Sport
Adding to or replacing features on the LX
189-hp (SAE Net), 2.4-Liter, 16-Valve, DOHC i-VTEC® 4-Cylinder Engine with Direct Injection
Continuously Variable Transmission (CVT) with Paddle Shifters (available)
18-Inch Alloy Wheels
Body-Colored Decklid Spoiler
Fog Lights
Chrome Exhaust Finishers
Leather-Wrapped Steering Wheel
Driver's Seat with 10-Way Power Adjustment, Including Power Lumbar Support
Harga Mulai Dari $24,605

EX
Adding to or replacing features on the LX
17-Inch Alloy Wheels
One-Touch Power Moonroof with Tilt Feature
Smart Entry System
Honda LaneWatch™[7]
Engine Start/Stop Button

Harga Mulai Dari $27,995

EX-L
Adding to or replacing features on the EX
Continuously Variable Transmission (CVT)
Forward Collision Warning (FCW)[8]
Lane Departure Warning (LDW)[9]
LED Brake Lights
HondaLink™ featuring Aha™ Compatibility[10]
Multi-Angle Rearview Camera with Guidelines
HomeLink® Remote System[11]
Driver's Seat with 10-Way Power Adjustment, Including Power Lumbar Support and Two-Position Memory
Front Passenger's Seat with 4-Way Power Adjustment
Leather-Trimmed Interior
Heated Front Seats
Audio Touch Screen
XM® Radio[12]


EX-L with Honda Satellite-Linked Navigation System™
Adding to or replacing features on the EX-L
Honda Satellite-Linked Navigation System™ with Voice Recognition and FM Traffic[13]
i-MID with 8-Inch High-Resolution WVGA (800x480) Screen, Customizable Feature Settings and Interface Dial
Illuminated Steering Wheel-Mounted Cruise, Audio, Phone, i-MID and Navigation Controls
Hard Disk Drive (HDD) with 16-GB Audio Memory[14]
Song By Voice® (SBV)

Harga Mulai Dari $29,995
Harga Mulai Dari $30,070

EX-L V-6
Adding to or replacing features on the EX-L
278-hp (SAE Net), 3.5-Liter, 24-Valve, SOHC i-VTEC® V-6 Engine
6-Speed Automatic Transmission
LED Daytime Running Lights (DRL)

EX-L V-6 with Honda Satellite-Linked Navigation System™
Adding to or replacing features on the EX-L
Honda Satellite-Linked Navigation System™ with Voice Recognition and FM Traffic[13]
i-MID with 8-Inch High-Resolution WVGA (800x480) Screen, Customizable Feature Settings and Interface Dial
Illuminated Steering Wheel-Mounted Cruise, Audio, Phone, i-MID and Navigation Controls
Hard Disk Drive (HDD) with 16-GB Audio Memory[14]
Song By Voice® (SBV)
Harga Mulai Dari $32,070
Harga Mulai Dari $33,430

Touring
Adding to or replacing features on the EX-L V-6
Adaptive Cruise Control (ACC)[15]
LED Headlights with Auto-On/Off



Sunday, September 23, 2012

Cara Pasang Infus Canon ip1980



Kali ini kang Eko akan menoba menulis tentang cara memasang infus pada printer canon IP1980. Walaupun mungkin sudah termasuk artikel yg kadaluwarsa, tapi nggak apalah untuk melengkapi isi dari blog ini. OK bagi yg belum tahu mau tahu caranya ...?


OK langsung saja ya, berikut cara memasang infus pada Canon iP1980 :

Peralatan yg dibutuhkan :
1. Printer Canon IP 1980
2. Tabung infus / CISS (Continuous Ink Supply System)
3. Lakban / Isolasi.



OK langsung kita mulai Memasang Infus Printer Canon IP1980 :

1. Lepas stiker yang menempel pada catridge,

2. Buat lubang kecil yang harus sesuai dengan ukuran karet selang infus dengan bor/ cutter/ solder pada catridge seperti di gambar ini.

3. Khusus yang catrid warna tes dengan tissue untuk mengetahui lubang tinta Merah, biru dan kuning, atau lihat gambar.



4. Pasang selang infusnya pada lubang yang anda buat tadi sesuai dengan warna tinta. Sebelumnya biarkan tinta mengalir sampai ujung selang kemudian baru di pasang ke catrid

5. Kemudian pasang catridge nya pada printer

6. Pasang dan tempelkan plastik kecil segiempat atau lem (yg penting nempel kuat) untuk mengatur posisi selang tinta pada pada catridge hitam agar saat printer di hidupkan selang infusnya berjalan lancar jalan seperti pada gambar ini.



7. Atur selang sehingga tidak nyangkut ke body printer biasanya di tengah kang EKo lakban dengan body depan printer.

Ok selamat mencoba, Anda bisa berkreasi lain, tidak harus sama seperti ini, yang penting selang infus lancar gerakannya dan tidak nyangkut ke body printer, karena kalau nyangkut printer akan berhenti dan ada peringatan error 5100.


Thursday, September 20, 2012

Download Lagu NOAH Full Album


Foto NOAH - Seperti Seharusnya - Full Album 2012


Review Song








Artist: NOAH
Title: Seperti Seharusnya - Full Album 2012
Album: Seperti Seharusnya (2012)
Genre: Pop
Added: Thu, 20 September 2012 - 01:34:20
Edited: Thu, 20 September 2012 - 01:37:36
Download: 12,905 time(s)






DOWNLOAD



Tuesday, September 18, 2012

Cara Reset Canon ip1880



Buat yang punya masalah printer blinking pada canon dan belum dapet
softwarenya, pake aja cara manual biar bisa kerja sementara sembari
menunggu ada yang mau ngasih resetter gratis : 




*matikan printer 


* cabut kabel power 


* tekan dan tahan tombol power di printer sambil colokin lagi kabel powernya, lampu power printer akan terlihat hidup 


* lepas tombol power 


* tekan lagi tombol power printer
atau ikuti petunjuk selanjutnya...... 


Cara Reset IP1880 dengan resetter....




Download RESETTER IP1880 DI SINI..! 

Selanjutnya ikuti instruksi berikut ini:

1. Driver harus sdh terinstal dengan benar.

2. Hubungkan kabel

3. Selanjutnya, sebelum kabel power printer dicolokin ke listrik, tekan dan tahan tombol
power dan colok kabel power ke listrik

4. Sambil menahan tombol power, tekan tombol reject 2 kali lalu lepasin tombol ????

5. Jalankan program reset yang udah di download

6. Jangan lupa buka Lock Release di program
( Sekedar catatan : Untuk dapat melihat menu lock release, minimal resolusi
layaranda berjalan di 1024 x 728 )

7. Lalu pilih set destination ke ip1880

8. Tandai CLEANING dan EEPROM CLEAR
9. Lalu klik MAIN dan PLATEN
10.Kalo langkah di atas udah di lakukan, lalu lakukan TES PATTERN1





hasilnya:














Monday, September 17, 2012

Cara Pasang Relay untuk Klakson/ Lampu Tambahan (revised)


Catatan Revisi:

Berhubung banyak yang mempermasalahkan penggunaan kaki relay no.30 & 87, maka diagram di bawah sudah di revisi, kaki no.30 ke accu, kaki 87 ke klakson/lampu. Thanks buat semua masukannya yang sangat membangun. Indahnya saling koreksi.

Banyak diantara kita yang kurang puas dengan suara klakson bawaan motor/mobil yang kurang keras/lantang, atau juga lampu standar yang kurang terang atau berdaya kecil.

Di toko partshop atau asesoris otomotif, banyak dijual klakson aftermarket yang suaranya bagus seperti Fiam, Hella, bosch, PIAA, Wolo, Hadley, fer, dsb.
Klakson tersebut membutuhkan daya yang cukup besar, sayangnya kabel yang terpasang pada klakson standar bawaan motor/mobil tidak dapat mengakomodasi kebutuhan daya tersebut.
Malah bisa jadi saklar klakson tersebut akan cepat rusak karena setiap kali ditekan, akan mengeluarkan percik api pada metal contact didalamnya yang lama kelamaan akan aus, bahkan plastik case nya akan meleleh.
Begitu juga dengan pemasangan lampu yang berdaya lebih besar, akan berkasus sama dengan kasus di atas.

Untuk menyelesaikan masalah tersebut, kita membutuhkan bantuan komponen tambahan yaitu relay.

Relay adalah suatu komponen yang digunakan sebagai saklar penghubung/pemutus untuk arus beban yang cukup besar, dikontrol oleh sinyal listrik dengan arus yang kecil.
Dengan menggunakan relay, kabel yang menuju saklar tidak perlu kabel yang tebal, sebab arus yang terhubung ke saklar sangatlah kecil.



Banyak relay yang beredar di partshop, ada berbagai merek seperti Hella, Bosch, Omron, dsb, … dan banyak pula yang dipalsu.

Saya sendiri lebih memilih untuk menggunakan relay bermerek BOSCH yang asli, begitu juga dengan socket relaynya.

Berikut komponen yang diperlukan untuk project ini..

- Socket Relay merek Bosch + terminal konektornya
- Relay Bosch 4 kaki tipe “0 332 019 453
- Fuse Box (kotak sikring) + terminal konektornya
- Fuse / Sikring yang disesuaikan dengan beban arusnya .. misalnya 10 Ampere.
- Kabel tebal serabut diameter 5mm
- Terminal Ring 10mm.




Cara Pasang..
Ada 2 macam sistem pelistrikan untuk Klakson atau Lampu, yaitu yang dikontrol oleh tegangan positif dan tegangan negatif.
Biasanya sistem yang dikontrol oleh tegangan Negatif menggunakan 2 kabel. Dimana satu kabel untuk ke positif dan satu lagi ke saklar pengontrol.
Sistem yang dikontrol oleh tegangan Positif, biasanya menggunakan 1 kabel saja dari saklar pengontrol. Kabel satunya lagi mengambil negatif dari ground atau body.
NEGATIVE SYSTEM:



Gambar di atas memperlihatkan rangkaian klakson dengan sistem Negative.
Untuk pemasangannya lihat gambar di bawah:
Kaki Relay nomor 30 menuju Positif Accu (kabel harus tebal, langsung dari Accu).
Kaki Relay nomor 87 menuju Positif Klakson (kabel ukuran tebal atau sedang).
Kaki Relay nomor 85 menuju salah satu Kabel klakson (A)
Kaki Relay nomor 86 menuju salah satu Kabel klakson (B)
Pemasangan kabel dari kaki 85 dan 86 boleh terbolak balik polaritasnya.
Dikarenakan adanya perbedaan lokasi kaki relay pada beberapa merek relay yang ada, harap perhatikan NOMOR kakinya, sebelum memasang!
——————————-
POSITIVE SYSTEM:
Gambar di bawah memperlihatkan kabel standar yang menuju klakson dipotong.

Untuk bagian yang atas kita beri kode A, dan bagian yang menuju klakson kita beri kode B.




 Kaki Relay nomor 30 menuju Positif Accu (kabel harus tebal, langsung dari Accu).
Kaki Relay nomor 87 menuju Positif Klakson (kabel ukuran tebal atau sedang).
Kaki Relay nomor 85 menuju salah satu Kabel klakson (A)
Kaki Relay nomor 86 dihubungkan ke body mobil/motor (negatif/ground).
Dikarenakan adanya perbedaan lokasi kaki relay pada beberapa merek relay yang ada, harap perhatikan NOMOR kakinya, sebelum memasang!
Nah.. semoga penjelasan di atas bisa mudah dimengerti, dan rekan-rekan bisa pasang sendiri klakson barunya.
Rangkaian di atas sama penerapannya untuk pemasangan lampu tambahan atau merubah lampu ke daya yang lebih besar.
Manfaat yang didapat dengan menggunakan rangkaian relay ini adalah:
- klakson akan bersuara lebih keras/lantang atau lampu akan menyala lebih terang.
- saklar klakson / lampu akan lebih awet.
Semoga membantu.













Sunday, September 16, 2012

Suzuki Grand Vitara



Suzuki Grand Vitara JLX 2.0ManualRp. 302.000.000
AutomaticRp. 313.000.000
Suzuki Grand Vitara JLX 2.4ManualRp. 324.500.000
AutomaticRp. 335.500.000

Spesifikasi Suzuki Grand Vitara

Variants
Suzuki Grand Vitara 2.0 M/TSuzuki Grand Vitara 2.0 A/TSuzuki Grand Vitara 2.4 M/TSuzuki Grand Vitara 2.0 A/T

Dimensi / Dimensions

Panjang keseluruhanOverall Length4.500 mm4.500 mm4.500 mm4.500 mm
Lebar keseluruhanOverall Width1.810 mm1.810 mm1.810 mm1.810 mm
Tinggi keseluruhanOverall Height1.688 mm1.688 mm1.688 mm1.688 mm
Jarak poros rodaWheelbase2.640 mm2.640 mm2.640 mm2.640 mm
Jarak pijak depanTread Front1.540 mm1.540 mm1.540 mm1.540 mm
Jarak pijak belakang Tread Rear1.570 mm1.570 mm1.570 mm1.570 mm
Jarak terendahGround Clearance200 mm200 mm200 mm200 mm
Air intake Air intake900 mm900 mm900 mm900 mm
Radius Putar minimumMinimum turning radius5.4 m5.4 m5.4 m5.4 m

Mesin / Engine

Jenis typeJ20A DOHCJ20A DOHCJ24B DOHC VVTJ24B DOHC VVT
Silinder Cylinder4444
Jumlah katupNumber of valves16161616
Isi silinder Piston displacement1.995 cc1.995 cc2.393 cc2.393 cc
diameter x langkah bore x stroke84.0 x 90.0 mm84.0 x 90.0 mm92.0 x 90.0 mm92.0 x 90.0 mm
Perbandingan kompresiCompression ratio10.410.41010
Daya maksimummaximum output144 ps / 6.000 rpm144 ps / 6.000 rpm166ps / 6.000 rpm166ps / 6.000 rpm
Momen puntirmaksimummaximum torque183 Nm / 4.000 rpm183 Nm / 4.000 rpm225 Nm / 4.000 rpm225 Nm / 4.000 rpm
Sisetembahan bakar Fuel SystemMulti Point InjectionMulti Point InjectionMulti Point InjectionMulti Point Injection

Transmisi / Transmision

Gear Ratio 1st4.5452.8264.5452.826
Gear Ratio 2nd2.3541.4932.3541.493
Gear Ratio 3rd1.6931,0001.6931,000
Gear Ratio 4th1.2410.6881.2410.688
Gear Ratio 5th1,000-1,000-
Gear Ratio Mundur Reverse4.4312.7034.4312.703
Gear Ratio Final4,3005.1253.7275.125

Berat / Weight

Berat kendaraan kosong Curb weight1540 kg1555 kg1575 kg1590 kg
Berat kendaraan kotor Gross vehicle weight2070 kg2070 kg2100 kg2100 kg

Rangka / Chassis

Sistem kemudiSteeringRack & PinionRack & PinionRack & PinionRack & Pinion
Suspensi depanSuspension FrontMcPherson StrutMcPherson StrutMcPherson StrutMcPherson Strut
Suspensi belakangSuspension RearMulti-linksMulti-linksMulti-linksMulti-links

Rem / Brake

Rem depan Brake FrontVentilated DiscVentilated DiscVentilated DiscVentilated Disc
Rem belakangBrake RearVentilated DiscVentilated DiscVentilated DiscVentilated Disc
Ukuran ban Tyre Size225/65 R17225/65 R17225/70 R16225/70 R16

Kapasitas / Capacities

Tempat dudukSeating Capacity5 orang5 orang5 orang5 orang
Tangki bahan bakar Fuell tank66 litres66 litres66 litres66 litres

New Karimun Estillo


Dimension & Weight

Overall Length3495 mm
Overall Width1475 mm
Overall Height1610 mm
Wheelbase2360 mm
Tread Front1295 mm
Tread Rear1290 mm
Ground Clearance165 mm
Curb Weight855 kg
Gross Weight1275 kg

Engine

Engine TypeF 10 D, SOHC Hypertech Engine, 4 in line
Displacement1061 cc
Bore x Stroke68,5 mm x 72 mm
Compression Ratio9,2 : 1
Max. Power65/6200 ps/rpm
Max. Torque84/3500 nm/rpm
Fuel SystemInjection
Fuel Tank35 litre

Transmission

Transmission5 Speed manual
Gear Ratio 1st3,416
Gear Ratio 2nd1,894
Gear Ratio 3rd1,280
Gear Ratio 4th0,914
Gear Ratio 5th0,757
Gear Ratio Reverse3,583
Gear Ratio Final4,388

Steering

Steering TypeElectronical Power Steering
Turn Radius4,6 m

Brake

Brake FrontVentilated Disc
Brake RearDrum
Suspension
Suspension FrontMcPherson Strut with Torsion type roll control device
Suspension RearCoil Spring, Gas filled shock absorbers with 3-link rigid axle and isolated trailing arm

Tyre & Wheel

Tyre Size155/65 R13
WheelSteel